ayamjago yang sulit kawin duduk setelah diberikan jamu kiansantang langsung mau kawin dodokan/kawin duduk karena libidonya meningkat. dan hasil anakan yang dari pacek yang diberikan jamu kian santang cendrung bagus dan memiliki daya tahan tubuh santang mampu mengentalkan dan memperbaiki sel sperma menjadi lebih berkualitas. Baca juga>>> Cara memperkuat ayam jago Untuk info dan pemesanan Hub. CP. 0852 6513 7755 atau Sebaiknyajangan anda biarkan ayam pacek yang baru saja kawin, langsung dijadikan satu kembali dengan biang betina ayam. Tunggu hingga beberapa saat, kemudian barulah anda campur kembali. Alangkah baiknya jika ayam pacek anda ini tidak terus dimasukkan kedalam kandang, biiarkan mereka lepas (diumbar bebas) agar nantinya bisa mencari beberapa makanan yang ia butuhkan. Yangharus anda lakukan selanjutnya ialah, mengurung ayam betina siap kawin dan ayam pejantan yang telah tahu cara kawin duduk, kemudian kandangi pejantan muda di sekitar pasangan tersebut. Dengan begitu, pejantan muda bisa langsung mempelajari kawin duduk dari contoh yang dilihatnya. Sabung Ayam Uang Asli No Tipu-Tipu Hanya Di Sini Tipsini berawal dari pengalaman pribadi dan mencoba untuk share keteman 1 hobi#beranda#foryoupage#caraayamkawinduduk#tipskawinduduk#carakawintangan#duniahew Mengapakawin duduk dianggap cara kawin ayam aduan paling baik? Posisi kawin duduk akan meningkatkan libido / nafsu sang ayam. Waktu yang tepat adalah dilakukan pada pukul 6 - 7 pagi hari dan pukul 4 - 5 sore hari. Cara Melatih Ayam Agar Mau Kawin Duduk. Biarkan pacek dan ayam betina berkeliaran di depan halaman pada pagi hingga sore hari. Jangan memasukan keduanya di dalam kandang umbaran, agar sang pacek tertarik dan akan mengawinkan si betina. atka. Cara Melatih Agar Ayam Jago Mau Kawin Duduk – Memiliki ayam jantan yang bisa kawin duduk dapat meningkatkan kwalitas dari anakan nantinya, karena kita dapat mengontrol ayam untuk kawin. Agar Kwalitas Telur Ayam Baik, maka anda harus mengatur jumlah betina yang akan dikawinkan dengan pacek anda. Rekomendasi terbaik untuk 1 pejantan adalah dikawinkan dengan 5 betina. Dengan begitu kwalitas telur yang dihasilkan akan baik, sehingga tingkat menetas telur akan semakin tinggi pula. Semua ayam sama saja mau ayam kampung, bangkok, cemani, pelung, bahkan ayam aduan petarung memiliki kesamaan dalam hal perkawinan. Ayam jantan terkadang ada yang mau kawin duduk dan terkadang ada yang tidak, jika anda menginginkan ayam anda bisa kawin duduk, maka dapat membaca artikel dibawah ini Baca Juga Ciri Ayam Betina Siap Kawin Cara Melatih Agar Ayam Jago Siap dan Mau Kawin DudukMelatih Ayam Jago Kawin DudukTahap PersiapanTahap PelatihanCara Meningkatkan Gairah Ayam Jago Untuk KawinCiri Ayam Jantan Siap KawinRacikan Jamu Ayam Pacek Siap KawinSebarkan iniPosting terkait Ada beberapa cara yang akan saya berikan kepada anda untuk membuat ayam jantan siap kawin dan bisa kawin duduk. Beberapa makanan dan pemberian suplemen atau jamu alami juga bisa membuat ayam jago kita cepat birahi dan ingin kawin terus. Melatih Ayam Jago Kawin Duduk Untuk melatih ayam jago baru dan masih muda untuk belajar kawin duduk tentunya harus melalui beberapa tahapan. Tahap Persiapan Siapkan ayam betina yang sudah siap untuk kawin / dere/babon. Siapkan ayam jantan yang sudah bisa kawin duduk. Siapkan 2 kurungan untuk ayam jago muda yang tidak bisa kawin, dan ayam jago yang bisa kawin duduk Tahap Pelatihan Kurung kedua ayam jago di lokasi yang sama Lepaskan ayam betina disekitar kurungan yang telah mengurung ayam jago anda Usahakan ayam betina agar tidak jauh-jauh dari kurungan. Dengan begitu, gairah kedua ayam jago akan meningkat Tangkap ayam betina anda, lalu lepaskan ayam jago yang sudah bisa kawin duduk Kawinkan ayam betina dengan ayam jago yang sudah bisa kawin duduk, didepan ayam jago betina yang tidak bisa kawin duduk. Lakukan latihan ini berkali-kali, hingga nantinya anda praktekkan pada ayam jago yang belum bisa kawin duduk. Dengan pelatihan seperti itu, maka ayam jago anda akan mau kawin duduk Cara Meningkatkan Gairah Ayam Jago Untuk Kawin Untuk meningkatkan gairah ayam jantan untuk kawin, maka anda harus melakukan beberapa hal dibawah ini Ayam kita Kurung selama minimal 1 sampai 2 hari, dengan begitu hasil dari sperma nantinya akan bagus pula. Ayam jago yang sering dikurung maka nantinya akan mau kawin duduk, karena tingkat ke agresifannya akan tinggi. Berikan makanan yang seimbang, antara vitamin, protein dan juga lemak yang seimbang. Pemberian suplemen juga bisa meningkatkan gairah ayam jago untuk pacek kita. Ciri Ayam Jantan Siap Kawin Ada beberapa ciri-ciri yang menandakan ayam jantan kita siap untuk dijadikan pacek, dibawah ini adalah beberapa kebiasaan yang bisa dijadikan patokan Umur ayam jantan yang bagus untuk dijadikan pacek minimal telah berumur 8 bulan lebih. Apabila ayam jantan anda dilepaskan, maka akan mengejar ayam betina yang dilihatnya. Ayam jantan sudah ditumbuhi bulu rawis di ekor dan dibagian leher dengan sempurna. Agar ayam bangkok secara teratur sanggup mengawini betina sebagai pemacek, alangkah baiknya diberi sedikit jamu alami untuk meningkatkan nafsu kawin, bangkok pejantan harus membutuhkan perawatan intensif, selain diberi cukup pakan, juga perlu diberikan obat penyehat badan dan penambah gairah kejantanan, Racikan Jamu Ayam Pacek Siap Kawin Berikut beberapa racikan jamu yang saya anjurkan diberikan kepada ayam pacek sebelum dikawinkan kepada ayam betina yang siap kawin, agar hasilnya bagus. 1. Bawang putih 2 siung dilumat dan dicampur nasi hangat 1 sendok makan. kemudian dilolohkan untuk satu ekor jantan, pertolongan ini cukup setiap 4 hari sekali. 2. Jahe segar 2 potong sebesar ibu jari diparut dan diperas airnya. air jahe ini dicampur sebutir kuning telur ayam dan diberikan setiap seminggu sekali 3. Tepung beras 2 cangkir dicampur kencur parut 1 cangkir, kemudian dibuat menjadi butiran pil sebesar jagung. selanjutnya pil ini dijemur hingga kering. pemberiannya sebanyak 5 pil seminggu sekali 4. Lada 100 g ditumpuk menjadi debu halus kemudian dicampur kencur parut, kuning telur ayam 5 butir, dan madu 1 sendok makan hingga terbentuk gabungan kental, gabungan dibuat butiran sebesar ruas jari kelingking dan dijemur hingga kering, jamu diberikan sehari sebelum dipakai sebagai penjantan sebanyak 2 butir. 5. Jahe segar 1 ruas jari diparut dan diperas. air jahe dicampur bubur nasi 1 sendok makan, berikan seminggu sekali. 6. Jahe segar 1 ruas jari diparut dan diperas airnya. airnya dicampur kuning telur ayam 1 butir dan disuapkan untuk seekor jantan, pemberiannya cukup sekali dalam seminggu. Baca Juga Cara Membuat Badan Ayam Merah Merona Nah, itulah beberapa resep jamu tradisional alami untuk meningkatkan gairah kawin untuk pejantan yang mau dijadikan pacekan agar ayam rajin kawin. Semoga bermanfaat dan dapat membantu anda dalam menambah wawasan dalam dunia ayam ternak. Salam Satu Hobi Post Views 104 Cara merawat ayam jago pro dan kontra, pelajari mana yang paling baik menurut kamu dan keputusan akhir berada di tanganmu. Berikut adalah panduan bagus. Ayam jago adalah semua jenis ayam yang berjenis kelamin jantan. Semua jenis ayam memang memiliki kelebihan masing-masing akan tetapi ada beberapa jenis ayam yang mempunyai kekuatan super, maka dari itu banyak orang yang memanfaatkannya sebagai ayam aduan. Di Indonesia banyak sekali komunitas-komunitas ayam jago yang tersebar di setiap daerah, terutama jenis ayam jago bangkok bisa seperti itu mungkin karena ayam bangkok sudah tidak terasa asing lagi di kuping masyarakat Indonesia. Selain ayam bangkok juga ada ayam lain yang bisa juga dijadikan sebagai ayam petarung. Cara Merawat Ayam Jago Bangkok Ayam BangkokCiri-ciri Anak Ayam Bangkok yang BagusCiri-ciri Ayam Bangkok Dewasa AsliCara Merawat Ayam Jago Bangkok Aduan1. Pakan2. Memandikan3. Penjemuran4. Latihan Cara merawat ayam jago, ayam bangkok merupakan ayam aduan yang paling populer diantara ayam aduan jenis lain mungkin karena performanya sangat baik saat bertarung, namun tidak semua ayam bangkok bagus di Indonesia ayam ini banyak di kawin silangkan dengan ayam kampung. Sehingga anak keturunan yang dihasilkan sangatlah berbeda dilihat dari segi fisik dan cara bertarungnya. Ayam bangkok yang masih original biasa disebut dengan Ayam Bangkok Thailand dinamakan seperti itu karena memang ayam ini berasal dari Negara Thailand hal itulah yang membuat ayam bangkok mahal. Setiap ayam bangkok mempunyai gaya bertarung masing-masing, gaya tersebut dihasilkan sesuai garis keturunannya beberapa gaya bertarung ialah ngalung, pukul lari, selusup, dan pura-pura lemes. Untuk menghasilkan ayam bangkok yang bagus biasanya si peternak melakukan latihan. Latihan tersebut dilakukan pada usia ayam mencapai 6-7 bulan biasanya usia segitu ayam mulai keluar warna-warna bulu merah atau hijau mengkilat dan masih belajar berkokok pada tahap itu memang sangat cocok dijadikan sebagai ajang latihan. Nah bagi kamu yang baru masuk dalam dunia perayaman bangkok alangkah baiknya jika kamu lebih mengetahui mana ayam bangkok asli dan mana yang kurang asli agar kamu tidak kecewa saat membelinya di pasaran. Berikut adalah ciri-ciri ayam bangkok yang wajib kamu ketahui. Ciri-ciri Anak Ayam Bangkok yang Bagus Badan ramping tegak dan tinggi. Kepala berbentuk menyerupai burung jalak. Leher lebih panjang dibandingkan ayam biasa. Bagian atas paruh terdapat garis tengah mirip burung rajawali. Mata berbentuk bulat dan jernih agak sedikit masuk ke dalam. Tulang alis menonjol. Tulang kaki berbentuk bulat. Tulang leher tersusun rapat, panjang dan berukuran besar. Kaki mempunyai sisik besar-besar kering, jari-jari panjang dan lutut menjorok ke belakang. Tulang badan yang berada di bagian dada besar, tebal dan memanjang dari bagian dada sampai tulang belakang. Tulang badan rapat, kuat dan keras terutama pada bagian tulang penghubung antara tubuh dan ekor. Ciri-ciri Ayam Bangkok Dewasa Asli Pada bagian batok kepala dan tulang besar. Bulu mengkilap dan agak kaku pada bagian sayap dan ekor. Kepala seperti buah pinang. Mata cekung, sipit masuk ke dalam dan jernih. Paruh besar, kuat, melengkung dan terdapat alur dari hidung sampai muka. Lubang hidung masuk ke dalam. Mempunyai sisik kasar dan besar-besar pada kaki. Jari kecil, panjang dan kuat. Saat bertarung pukulannya kuat dan tepat sasaran. Tulang rapat dan kuat pada bagian pangkal sayap. Bentuk tubuh si ayam tegap dan gagah saat berdiri. Cara Merawat Ayam Jago Bangkok Aduan Merawat ayam sebenarnya mudah hanya saja kamu perlu keuletan dalam melakukan pekerjaan yang satu ini, banyak orang yang mempunyai hobi merawat ayam akan tetapi dalam kurun waktu satu minggu ia sudah bosan dengan hobi tersebut. Berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan saat merawat ayam jago bangkok. 1. Pakan Cara merawat ayam jago, pakan adalah hal pertama yang paling penting dalam perawatan semua jenis hewan ternak salah satunya ayam ini. Pakan berfungsi sebagai sumber energi yang berdampak pada tingkah laku, prilaku dan performa saat tarung pada ayam aduan. Memberi makan ayam bangkok yang baik adalah takaran pakan disesuaikan dengan berat badan si ayam tersebut, misal ayam dengan bobot 3 – 4 kg maka pakan yang harus diberikan 200 – 300 gram terhitung dalam setiap kamu memberi makan bukan dalam sehari. Pakan ayam juga harus disesuaikan biasanya berbeda antara ayam yang masih kecil dan ayam yang sudah besar. Bahkan pada ayam yang sama-sama dewasa pun berbeda tergantung keinginan kalau pingin untuk aduan biasanya ditambah pakan jagung yang masih utuh digantung bertujuan melatih paruh ayam agar kuat. Selain pakan vitamin dan suplemen juga harus kita berikan, pemberian vitamin yang bagus adalah pada malam hari karena ayam berada dalam kondisi tenang dalam kondisi itulah ayam dapat mudah mencerna vitamin dan suplemen yang nantinya akan merasuk sempurna ke tubuh si ayam. 2. Memandikan Untuk mendapatkan penampilan yang menarik ayam juga perlu dimandikan setiap pagi, bagi orang yang belum berpengalaman memandikan ayam sering kali dilakukan dengan cara asal-asalan. Padahal hal tersebut bisa mempengaruhi performanya saat bertarung. Waktu yang baik untuk memandikan ayam aduan adalah sekitar jam 0800 pagi asalkan tidak sedang hujan. Cara memandikan yang benar ialah menggunakan air bersih dari sumur jangan menggunakan sabun, jangan menggunakan air hangat karena air tersebut dapat merusak jaringan pertumbuhan bulu pada ayam. Pegang ayam tenangkan lalu basuhlah kepalanya menggunakan busa yang sudah dibasahi. Siram perlahan bagian leher hingga pangkal tengkuk. Setelah disiram kemudian basuh bagian leher tadi hingga bagian ujung bawah dengan handuk kering, hal ini ditujukan supaya kandungan bulu yang ada di leher tidak banyak mengandung air yang akan merusak keindahan warnanya. Bersihkan daerah sekitar kloaka hingga benar-benar bersih karena daerah tersebut terdapat banyak kotoran. Basuh bagian sayap, ketiak dan kaki menggunakan handuk kering hingga bersih. Terakhir bersihkan bagian dubur ayam. Bagian punggung jangan sering-sering dimandikan karena bulu-bulu yang berada di punggung mudah kusut apabila sering terkena air. Dan jangan lupa handuk selalu dibersihkan dan diperas ketika membasuh ayam agak kandungan air tidak terlalu banyak. 3. Penjemuran Setelah mandi selesai maka yang perlu dilakukan yaitu penjemuran dengan cara memasukkan ayam ke kurungan bulat dan jangan lupa kasih alas di bagian bawahnya bisa kayu atau bebatuan hal itu bertujuan agar si ayam tidak guling-guling dan kotor kembali. Penjemuran dilakukan sampai jam 1000 saja karena pada saat itu sinar matahari mengandung vitamin D dalam bentuk inaktif yang sangat membantu dalam proses pertumbuhan tulang dan bulu. “Jangan sekali-kali memandikan dengan cara mejeburkan ayam ke dalam ember karena tidak baik”. 4. Latihan Latihan ini sangat penting dilakukan untuk mendapatkan hasil yang memuaskan saat dalam pertandingan. Biasanya para mastah melatih ayam-ayamnya mulai dari usia 6 – 7 bulan sedangkan pada usia 1 – 5 bulan pertama difokuskan untuk proses pertumbuhan badan. Latihan fisik yang sering dilakukan akan membuat ayam lebih terbiasa bekerja keras, kuat dan tidak ngos-ngosan saat pertandingan. Latihan fisik dengan cara dilatih tarung dengan ayam sejenis maupun lokalan, senam setiap pagi juga perlu dilakukan agar otot-otot menjadi lemas dan lentur sehingga mudah dalam menangkis musuh. Selain latihan fisik juga perlu dilakukan latihan mental karena kebanyakan dari ayam bangkok ini mempunyai sifat pundung atau trauma ketika dalam pertarungan mengalami kekalahan yang begitu memalukan. Latihan fisik yang biasa dilakukan yaitu dengan cara jajal tarung setiap 3 – 5 hari sekali akan tetapi perlu dicatat jalu dan paruh harus dibungkus untuk menghindari luka yang berlebihan, hal seperti itu juga bisa menambah ke kreatifan ayam dalam menyerang. Cukup itu saja tips cara merawat ayam jago “ingat bahwa menyiksa ayam dengan cara mengadunya itu dosa, maka jangan sekali-kali kamu mencobanya”.

cara agar ayam jago mau kawin duduk